PUISIKU MENYUSUP LALU MENYUSU SEBELUM PADA AKHIRNYA MENYUSUT
[PUISIKU MENYUSUP)
larut di kedalaman dada laut
gelora-Nya senantiasa menggulung ombak resah
resahku. resah yang membuncah
aku tengadah di bawah rekah bibir-Mu
mendamba dan meminta usapan dan asupan cinta
melaratkan dan mendaratkan harap yang lindap
[LALU MENYUSU]
di geriap ayat-ayat
memaknai segala isyarat
sepanjang riwayat bercinta
aku ingin berlama-lama menyusu
segala yang bernama hakikat dan syariat
lengkap dengan hasrat saling dekap
[PADA AKHIRNYA MENYUSUT]
kembali menjadi remah
mengabu serupa debu
di kaki-Mu
29/09/2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar